*Wardiati Sampaikan Fokus Tiga Target
Habapublik.com, Banda Aceh : Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) menggelar sosialisasi Penguatan Transisi PAUD-SD yang Menyenangkan di Kota Banda Aceh dengan tema “Hilangkan Miskonsepsi, Kembangkan Transisi PAUD/RA-SD/MI yang Menyenangkan” di Aula Gedung Mawardy Nurdin, Rabu (5/9/2023).
Ketua Bunda PAUD Banda Aceh Wardiati mengatakan acara ini merupakan sebuah gerakan dalam upaya mewujudkan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan. Ia berharap, para guru harus mengupayakan perubahan pada proses pembelajaran di satuan pendidikan, dengan didukung oleh para orang tua.
“Dengan lingkungan yang nyaman dan inovatif, dapat dipastikan setiap anak mendapat pengalaman belajar yang positif dan membahagiakan,” ungkapnya.
Hal itu dapat dicapai dengan berbagai macam cara melalui kurikulum yang selalu adaptif terhadap perkembangan zaman, guru yang berkarakter, dan adanya fasilitas yang mendukung pembelajaran.
“Kami mengajak seluruh pemangku kepentingan di bidang pendidikan, mulai dari orang tua, guru, hingga kepala sekolah untuk menyukseskan gerakan transisi PAUD ke SD dengan belajar asyik, menyenangkan, dan bermakna,” katanya.
Ia pun menyebutkan ada tiga target fokus yang harus diimplementasikan dalam proses transisi PAUD-SD ini, yaitu pertama, meniadakan tes calistung pada PPDB SD. Kedua, melaksanakan masa perkenalan lingkungan sekolah minimal selama dua minggu. Dan ketiga, menerapkan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna.
“Mari kita bersama-sama melaksanakan penguatan transisi dari PAUD ke SD agar lebih cepat tersampaikan, dengan harapan akan lebih banyak masyarakat yang tahu dan paham,” ungkap Wardiati.
Turut hadir pada acara tersebut Ketua Pokja Bunda PAUD Kota Yusriati, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Banda Aceh Sulaiman Bakri, Kabid PAUD Sabri TS, Bunda PAUD Kecamatan, dan para narasumber. (*)