Habapublik.com, Aceh Besar : Satu unit kios usaha kelontong (Sembako) dan tambal ban kenderaan bermotor milik Warzukni (31 Tahun) di Gampong Lam Ujong Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, Jumat malam (10/5/2024) hangus dimangsa api.
Akibat terjadinya musibah kebakaran bangunan kontruksi kayu mengalami Rusak Berat (RB), namun masih beruntung tak ada korban jiwa manusia.
“Benar ada kejadian kebakaran kios, Damkar BPBD Aceh Besar Pos Kajhu menerima informasi tentang adanya kejadian kebakaran tempat usaha tsrsebut,”Kata Kalaksa BPBD Aceh Besar Ridwan Jamil SSos MSi melalui operator Pusdalops PB, M Iqbal.
Dijelaskan, setelah menerima informasi petugas Pemadam Pos Kajhu juga langsung menghubungi Pos Durung untuk bersama-sama bergerak menuju kelokasi kejadian kebakaran.
Menurut keterangan petugas pada saat kejadian pemilik kios sedang berada di kiosnya sedang menjalankan kegiatan seperti biasanya menunggu pembeli. “Api tiba-tiba langsung membesar dan pada saat kejadian selain Warzukni yang sedang berjualan juga ada istri dan anak korban,”ungkap M Iqbal.
Dijelaskan, saat api sedang berkobar korban langsung menyelamatkan istri dan anaknya, sementara barang dagangan sebahagian besar habis terbakar dikarenakan banyak barang yang mudah terbakar seperti gas elpiji dan barang plastik lainya.
“Api pun begitu cepat membesar, bahkan 1 unit mesin kompresor yang digunakan sebagai penambah angin juga ikut terbakar.
Untuk dugaan penyebap terjadinya kebakaran diduga akibat arus pendek listrik, namun untuk kepastian sudah dalam penanganan pihak berwajib.,”ucapnya.
Damkar BPBD Aceh Besar mengerahkan 2 unit armada pemadam kebakaran ke lokasi kejadian yang didatangkan dari pos Kajhu dan pos Durung dengan dukungan 12 personil serta di bantu 1 unit armada pemadam kebakaran dari DPKP Kota Banda Aceh Pos Simpang Mesra.
Setiba dilokasi kejadian petugas langsung melakukan penanganan pemadaman kebakaran, walaupun diawal pemilik Kios dan beberapa masyarakat di lokasi kejadian juga sempat melakukan upaya pemadaman dengan cara manual namun besarnya kobaran api dan barang isi kios yang mudah terbakar membuat api sulit dipadamkan.
“Setelah tiba armada pemadam kebakaran api mulai dapat kuasai oleh petugas. Proses pemadaman dan pendinginan baru dapat di selesaikan oleh petugas pada pukul 22.10 Wib,”demikian M Iqbal.(*)
