Habapublik.com, Banda Aceh : Pengurus KONI Aceh berharap agar atlet panahan tuan rumah dapat membuat kejutan meraih target dua medali emas pada PON XXI/2024 Aceh – Sumatera Utara yang akan berlangsung September 2024 mendatang.
Harapan itu disampaikan Wakil Sekretaris I KONI Aceh, Devid JP yang mewakili Ketua Umum, Kamaruddin Abubakar, atau Abu Razak pada pembukaan seleksi daerah (Selekda) final penentuan atlet panahan Aceh yang akan diturunkan berlomba di PON XXI/2024 di Lapangan Tugu, Darussalam, Banda Aceh, Sabtu (4/5/2024).
“Kita harapkan atlet panahan Aceh bisa membuat kejutan dengan meraih medali emas melebihi yang pernah di raih pada PON-PON sebelumnya,” ujar Devid.
Seperti diketahui panahan Aceh membuat kejutan pertama kali meraih satu medali emas, satu perak dan tiga medali perunggu pada PON XIX/2016 di Bandung Jawa Barat dan meraih satu medali perak di PON XXI/2021 Papua.
Devid menyebutkan, peluang meraih medali emas sangat besar karena Aceh tuan rumah perlombaan cabang panahan yang akan digelar di Banda Aceh, dan para atlet juga telah dipersiapkan secara kontinyu serta maksimal dalam pemusatan latihan (Pelatda) yang dilaksanakan KONI Aceh selama ini.
Katanya, melalui Selekda final ini akan diperoleh atlet potensial untuk melanjutkan Pelatda dan siap berlomba meraih medali emas di PON Aceh-Sumatera Utara.
Devid menambahkan, cabang olahraga panahan menjadi salah satu andalan bagi Aceh sebagai sumber medali emas untuk meraih target masuk 10 besar di PON XXI/2024.
Sementara itu, Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh, Prof Dr Nyak Amir, M.Pd kepada wartawan menyebutkan, sebanyak 32 pemanah mengikuti Selekda final atlet PON Aceh.
“Tujuan Selekda final ini untuk memperoleh atlet 18 atlet yang akan dipersiapkan Perpani Aceh turun berlomba untuk cabor Panahan pada PON XXI Aceh-Sumut,”ujarnya.
Dijelaskannya, dasar referensi pemanggilan atlet Selekda final ini hasil seleksi daerah Pelatda 2024 yang dilaksanakan 23 -24 Desember 2023. “Dari seleksi saat itu diperoleh 32 atlet potensial yang di Pelatdakan pada tahun 2024 oleh KONI Aceh dan Pengprov Perpani,”tuturnya.
Nyak Amir didampingi ketua panitia M Amin Said SH, MHum menyebutkan, Pengprov Perpani Aceh memberikan wild card sebagai atlet PON untuk 10 atlet dari 32 atlet peserta Selekda. Ke 10 atlet tersebut tetap harus mengikuti seleksi. “Kita hanya merekrut 8 atlet lagi dari Selekda final ini,” ujarnya.
Pemberian wild card, katanya, dengan pertimbangan atlet tersebut, atlet Pelatda KONI Aceh juga telah konsisten dan sangat baik nilai (skor) yang diraih selama digelarnya Pelatda 2024.
Nyak Amir menjelaskan, Selekda final memperlombakan nomor compound, recurve dan ronde nasional, berlangsung 3 – 5 Mei 2024 di Lapangan Tugu Darussalam, Banda Aceh.
“Sebagai tuan rumah Perpani Aceh akan menurunkan 18 atlet terdiri 9 putri dan 9 putra. Kita mengikuti semua nomor yang diperlombakan di PON XXI yang akan digelar di Lapangan Panahan Komplek Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, memperebutkan 19 medali emas, 19 medali perak dan 19 medali perunggu,” ujarnya.
Nyak Amir menyebutkan, skuad panahan Aceh yang akan diturunkan pada PON XXI nanti di antaranya 60 persen masih atlet yang tampil pada PON XX/2021 Papua. “Target kita seperti diminta KONI Aceh, meraih dua medali emas,” katanya.(*)