Habapublik.com, Sabang : Pasca Hari Raya Idul Fitri 1445 H, harga sejumlah bumbu dapur seperti cabai, bawang dan tomat di Pasar Tradisional Kota Sabang kembali alami penurunan.
Salah satu pedagang di Jalan Perdagangan Kota Sabang Melfa mengatakan, penurunan harga bumbu dapur di Kota Sabang, mulai terjadi setelah lebaran Idul Fitri 1445 H. Saat ini harga cabai merah Rp.43ribu/kg, dari sebelumnya dijual dengan harga Rp 70-80ribu/kgnya. Sementara cabai hijau dari 60ribu turun menjadi Rp 45ribu/kg dan Cabai rawit dari 50ribu menjadi Rp.40ribu/kg.
“Karena harga terlalu tinggi mencapai Rp 80ribu/kg, sejak akhir ramadhan hingga lebaran kami sampai tidak menjual bawang Aceh karena stoknya tidak ada, saat ini turun jadi Rp. 60ribu/kg, bawang putih Rp.45ribu/kg dari sebelumnya Rp50ribu/kg. Selain itu jahe sempat putus stoknya, karena harga terlalu tinggi sampai Rp.50ribu/kg, normalnya Rp.30ribu, kalau tomat saat ini Rp.15ribu/kg,” ujar Melfa, Rabu (24/4/2024).
Akibat harga yang masih belum stabil, ia mengaku tidak membeli bumbu dapur dengan jumlah banyak, namun hanya berkisar antara satu hingga tiga karung. Serta diperkirakan, beberapa waktu kedepan, harga bumbu dapur tersebut masih akan alami kenaikan, mengikuti harga dari daratan Aceh.
“Diperkirakan harga barang akan kembali naik, seperti di Banda Aceh. Jadi untuk saat ini kami tidak berani menyetok barang terlalu banyak, seperti bawang merah dan putih hanya kami beli sebanyak satu karung saja, karena harga tinggi modal pun juga semakin besar,” tambahnya.
Menurut pantauan wartawan habapublik.com, setelah musim Libur Lebaran Idul fitri 1445 H, meski harga bumbu dapur alami penurunan namun daya beli masyarakat menurun. Disejumlah lokasi seperti di pasar tradisional, pertokoan seputar jalan perdagangan, dan di Gampong Kota Atas serta sejumlah lokasi lainnya tampak masih sepi pembeli.(*)
